BADUNG – Anggota Babinsa Koramil 08/Kuta Selatan Kodim 1611/Badung memberikan Latihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada seluruh siswa-siswi peserta Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di wilayah binaan, ini yang tampak dilakukan oleh Pelda Johanes dan Serma I Wayan Menih kepada siswa-siswi baru SMKN 1 Kuta Selatan Tahun Ajaran 2023-2024, Kecamatan Kutsel Kab. Badung. Rabu (12/07/23).
Peserta pelatihan PBB saat ini yakni siswa-siswi SMKN 1 Kuta Selatan berjumlah sekitar 500 orang yang bertujuan untuk membentuk karakter dan jiwa disiplin sebagai calon siswa-siswi SMKN 1 Kutsel.
Pelda Johanes sebagai salah satu pelatih mengatakan bahwa latihan ini bertujuan untuk membentuk karakter para siswa-siswi agar lebih disiplin dan memupuk jiwa Nasionalisme sekaligus untuk membina para generasi muda agar terampil dalam melaksanakan kegiatan baris-berbaris.
Dalam kegiatan ini 2 orang Babinsa tersebut melatih diawali dengan penyampaian secara teori lalu dilanjutkan dengan praktek PBB dan disiplin derap langkah yang tegas serta kompak akan sangat mempengaruhi jiwa dan semangat para siswa-siswi.
“Ada banyak materi PBB yang kita berikan mulai dari gerakan di tempat, gerakan terbatas, gerakan berpindah/berjalan dll”, tandasnya.
Terlihat para siswa-siswi begitu antusias dalam menerima materi yang diberikan oleh Babinsa, karena memang Babinsa menyampaikan materi secara simpel dan mudah di terima oleh siswa-siswi SMAKN 1 Kutsel.
Pelatihan ini tidaklah cukup dengan hanya dengan belajar baris-berbaris saja, karena tujuan pelatihan siswa-siswi adalah untuk menciptakan kader-kader terampil dan pintar serta mengenal bangsanya sehingga pada akhirnya terbentuklah generasi bangsa yang kuat, baik secara fisik maupun mental.
Sementara itu di tempat terpisah, Danramil 1611-08/Kutsel Mayor Arm Nyoman Sarjana menyampaikan bahwa pihaknya kerap mendapat permintaan dari sekolah-sekolah maupun instansi Pemerintah Desa/Kecamatan untuk melatih PBB.
Danramil menyampaikan pula, sangat senang dan merasa terhormat bisa dilibatkan dalam setiap pelatihan, karena baginya hal tersebut merupakan salah satu bagian dari bentuk darma bakti kepada masyarakat, bangsa dan negara.
“Karena pada dasarnya TNI itu lahir dari, oleh dan untuk rakyat, sehingga apapun bentuk kegiatan yang bisa memberi dampak positif kepada masyarakat akan selalu kita suport”, jelasnya.
(Heri/PB)